MAKASSAR, Terasnews.id – Pemerintah Kota Makassar menggandeng Tim USAID Erat dan Pattiro Perkuat Sistem Nasional Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik (SP4N)-Layanan Aspirasi dan Pengaduan Rakyat (LAPOR) online atau dikenal dengan SP4N-LAPOR.
Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengaku sangat mendukung upaya penguatan program SP4N-LAPOR. Ditambah lagi pemerintah kota telah memiliki layanan Call Center 112 gratis bagi warga Makassar, pengunjung, atau wisatawan.
“Juga terdapat Command Center yang terhubung langsung dengan OPD Pemkot Makassar dan juga terhubung dengan kepolisian sehingga segala permasalahan dapat dilaporkan melalui 112. Hasilnya, pengaduan dapat diselesaikan dalam beberapa menit,” kata Danny.
Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Makassar Ismawaty Nur mengatakan, SP4N-LAPOR merupakan Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional dengan menggunakan aplikasi LAPOR.
Sistem pengaduan Pemkot Makassar sudah terbangun dalam menerima pengaduan dari masyarakat melalui layanan 112. Dia mencatat bahwa sekitar 100.000 keluhan diterima setiap tahun dan ditanggapi dengan cepat, menghasilkan tingkat kepuasan sekitar 80%.
“Terlihat dari indeks kepuasan masyarakat yang sudah mencapai 82%,” ujar Isma usai menerima kunjungan Tim Erat USAID di Kediaman Walikota Jalan Amirullah, Selasa, (04/04/2023).
Dengan hadirnya SP4N-LAPOR sebagai platform pengaduan nasional semakin memperkuat sistem pengaduan di Makassar.
“112 masih eksis dan aktif. Jadi ada penjembatanan agar tetap terhubung. Pasti menjadi alat angkut dengan tetap menjaga saluran pengaduan lokal,” lanjutnya.
Selain berkolaborasi dalam penguatan SP4N-LAPOR, Tim Erat USAID juga berkolaborasi dengan Pemkot Makassar dalam membantu penguatan nilai-nilai Sistem Pemerintahan Elektronik (SPBE).
Dengan penguatan SPBE akan berdampak pada integrasi sistem.
“Pelaksanaan SPBE secara terpadu bertujuan untuk mewujudkan birokrasi dan pelayanan publik yang berkinerja tinggi. Sehingga memberikan pendampingan dalam penguatan SPBE,” pungkasnya.
Komentar