MAKASSAR, Terasnews.id – Program strategis unggulan Pemerintah Kota Makassar yaitu lorong wisata dipresentasikan secara langsung oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di hadapan akademisi dan ilmuwan lintas universitas yang dinaungi US National Science Foundation di Virginia, Washington DC, Amerika Serikat, Jumat pagi (22/07) waktu setempat.
Dalam penjelasannya, orang nomor satu di Makassar menyebut bahwa lorong wisata merupakan penyempurnaan dari lorong garden yang berhasil mengubah ribuan lorong di Makassar dengan kondisi tidak terawat menjadi bersih, tertata dan produktif. Melalui lorong wisata, selain mampu memenuhi kebutuhan pangan keluarga juga mampu menciptakan ketahanan ekonomi berkelanjutan.
“Lorong wisata merupakan penyempurnaan dari lorong garden yang sudah berjalan di seluruh wilayah. Sehingga tidak hanya menghasilkan produk tanaman pangan dan produk usaha kecil lagi, lorong sudah bisa jadi destinasi wisata,” sebutnya.
Danny Pomanto mengaku lorong wisata muncul ketika perekonomian Indonesia sudah mulai tengkurap dihantam pandemi, tidak terkecuali Kota Makassar. Lorong wisata optimis bisa sukses berjalan. Bercermin dari kesuksesan di lorong garden, warga di lorong merupakan kunci keberhasilan. Mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan merekalah yang antusias berpartisipasi.
Meski begitu, peran ketua RT dan RW dan pemerintah tidak kalah penting sebelum sampai ke partisipasi masyarakat yakni bagaimana masyarakat memahami dan menerima program tersebut.
“Karena kita adalah satu kesatuan, ibarat tubuh, pemerintah adalah otaknya, lorong adalah sel. Maka untuk menyempurnakan kedua ini, kita butuh saraf yang menghubungkannya, itulah teknologi. Makassar saat ini sedang mempersiapkan diri menuju metaverse, kita menyebutnya MakaVerse, Makassar Metaverse,” tutupnya.
Komentar