MAKASSAR, Terasnews.id – Memberikan pelayanan optimal dan respon cepat terhadap kebutuhan warga menjadi tugas penting jajaran Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Makassar. Dibuktikan ketika menindak lanjuti laporan warga di kawasan BTP tepatnya di Blok AF RT03, RW 07 pada Minggu (24/07).
Ketua RT03, Syamsiar Hasan mengeluhkan sangat minimnya pasokan air bersih selama beberapa tahun terakhir ini yang hampir dikatakan tidak pernah lancar. Kondisi ini sempat membuat warga setempat putus asa karena sulitnya menutupi kebutuhan utama yaitu air bersih. Keluhan warga pun sempat termuat di sebuah media online.
Mendapatkan informasi tersebut, Direktur Utama PDAM Makassar Beni Iskandar langsung mengarahkan jajarannya di Kantor Wilayah Pelayanan 2 (BTP) segera melakukan tindakan terukur dengan melakukan pengecekan dan pemeriksaan jalur pipa menuju pemukiman warga tersebut.
“Ini merupakan tanggung jawab moral kepada warga agar menjadikan perusahaan selalu terdepan kalau terjadi keluhan pelanggan lamban ditangani,” katanya.
Lebih lanjut Beni Iskandar mengatakan apapun keluhan pelanggan selama memang masih memungkinkan diupayakan untuk mendapatkan air kembali, seluruh petugas harus mengupayakan. Tanpa kecuali.
“Semua petugas kami berikan tugas mendengar keluhan pelanggan karena ini sifatnya wajib dan tanpa kecuali. Sebagai tambahan, petugas kami tidak menerima imbal jasa dari perbaikan tersebut karena kami sudah berkomitmen agar terus mengalirkan pengabdian kepada masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Wilayah Pelayanan II Ismail Hasan beserta Kepala Urusan Tehnik Kalimuddin Rasyid dengan rombongan petugas tehnik lainnya turun untuk melakukan pemantauan dan pengecekan mulai dari pipa induk sampai pada instalasi rumah pelanggan.
“Alhamdulillah malam ini pelanggan Blok AF BTP khususnya RT03, RW07 sudah kembali mendapatkan supplai air,” tegasnya.
Melihat hasil tindak lanjut yang memuaskan, Ketua RT03 Hamsinar mewakili warganya menyampaikan terima kasih kepada seluruh petugas PDAM yang dengan cepat dan melakukan perbaikan Supplai air kerumah warga.
“Air di rumah kami sudah lancar kembali walaupun agak keruh mungkin diakibatkan lama baru mengalir jadi banyak lumpur terbawa,” haturnya.
Komentar