MAKASSAR,TERASNEWS.id – Kondisi geografis dan iklim yang berubah-ubah sering kali menjadi pemicu bencana, baik alam maupun non-alam, yang menghantui masyarakat. Musim kemarau panjang, terutama di Kota Makassar, membuat warga harus meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi sekitar. Menyikapi potensi bencana, pihak Kelurahan Bitowa menggelar pelatihan tanggap bencana di Aula Kantor Kelurahan Bitowa pada Sabtu (22/10/2023).
Pelatihan ini mengusung tema “Peran Partisipasi Masyarakat Terhadap Tanggap Bencana” dan dihadiri oleh Pj RT/RW, satgas kebersihan, tokoh masyarakat, serta masyarakat Kelurahan Bitowa. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan kepedulian dan kepekaan terhadap lingkungan sekitar, sehingga masyarakat dapat lebih siap dan tanggap menghadapi bencana.
Narasumber berkompeten yang mengisi kegiatan ini memberikan penekanan pada pentingnya partisipasi masyarakat dalam upaya tanggap bencana. Mereka menyampaikan informasi dan keterampilan yang diperlukan untuk bertindak cepat dan efektif saat bencana terjadi.
Camat Manggala, Andi Anshar, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, memberikan pesan kepada para perangkat Pj RT/RW yang merupakan garda terdepan pemerintah di masyarakat. Beliau mengajak mereka untuk lebih sering mengedukasi warga dan menjalin komunikasi dengan semua pihak, sehingga upaya tanggap bencana dapat dilakukan secara sinergis.
“Kita tidak pernah tahu kapan bencana akan datang, tetapi dengan persiapan yang baik dan partisipasi aktif masyarakat, kita dapat mengurangi risiko dan dampak yang ditimbulkan,” ujar Anshar
Diharapkan, melalui kegiatan ini, masyarakat Kelurahan Bitowa dapat menjadi lebih siap dan tanggap menghadapi potensi bencana, serta dapat saling mendukung dalam situasi darurat. Upaya ini merupakan bagian dari strategi pemerintah kelurahan untuk meningkatkan ketahanan masyarakat dalam menghadapi tantangan alam dan lingkungan.
Komentar