MAKASSAR, Terasnews.id – Pemerintah Kota Makassar mendukung langkah dari Badan Keamanan Laut RI dalam mengintegrasikan keamanan wilayah laut NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia).
Dukungan tertuang dalam naskah kerja sama yang diteken ditandatangani Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama pihak Bakamla RI di Balaikota Makassar, Selasa (18/10).
Dalam kesempatannya, Danny mengaku bangga bisa menjalin kerja sama dengan Bakamla RI. Kehadiran Bakamla RI ini disebut memberikan rasa aman dan nyaman bagi Makassar.
“Kehadiran Bakamla memperkuat positioning Makassar sebagai daerah maritim sekaligus hub barat dan timur Indonesia. Saya merasa bangga kerja sama bisa terjalin,” sebutnya.
Menurut Danny, persoalan keamanan tidak bisa dipisahkan dengan ekonomi. Pasalnya keamanan menjadi salah satu faktor pendorong masuknya investor yang dapat memicu peningkatan pertumbuhan ekonomi.
Di tempat sama, Kepala Kantor Keamanan Laut Zona Maritim Tengah Laksamana Pertama Bakamla Hanarko Djodi Pamungkas menyebut pihaknya tidak sabar ingin berkolaborasi dengan Pemkot Makassar. Utamanya pemanfaatan teknologi memantau lalu lintas perairan hingga identifikasi pencemaran seperti tumpahan minyak yang bisa merusak ekosistem laut.
“Kita juga akan back up persoalan deteksi dini bencana laut,” kata Hanarko Djodi.
Usai penandatanganan, Danny Pomanto dan Hanarko Djodi melanjutkan dengan berdiskusi terkait peluang integrasi teknologi antara Bakamla RI dengan War Room milik Pemkot Makssar.
Hadir dalam pertemuan ini Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian Evi Apryalti, Kepala Dinas Penataan Ruang Fahyuddin Yusuf, Camat Biringkanaya Benyamin Turupadang dan Kabag Kerja Sama Ismawati Nur.
Komentar