MAKASSAR, Terasnews.id – Kota Makassar berhasil masuk sepuluh besar tingkat nasional penghargaan pembangunan daerah atau PPD 2023. Keputusan tersebut keluar setelah melalui proses tahapan presentasi dan wawancara kepada Tim Kementerian PPN/Bappenas.
Adapun materi presentase yang dibawakan oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di tahapan kedua di 17 Maret 2023, yaitu program unggulan Lorong Wisata.
“Masuknya Kota Makassar sepuluh besar berarti bisa lanjut ke tahap ketiga yaitu verifikasi lapangan. Judul kita adalah Lorong Wisata yang merupakan multi inovasi untuk menjawab banyak persoalan visi-misi Danny-Fatma,” jelas Danny dalam Rapat Koordinasi Pemkot Makassar di Ruang Sipakatau Balai Kota Makassar, Jumat (24/03).
Danny Pomanto menyebut ada 21 konten yang tertuang di dalam program Lorong Wisata. Itu dibagi dalam tiga fokus utama, yakni imunitas ekonomi yang kuat, imunitas sosial yang kuat, dan imunitas lingkungan yang kuat.
Adapun 21 konten tersebut yakni food security, inflation control, circular economy, 20 UMKM digital per lorong, startup lorong, destinasi wisata makan enak, destinasi wisata sejarah dan seni.
Selain itu juga ada digital waste bank, community empowerment, public engagement, social cohesion, social mitigation, social share & care, 20 new jobs & new business opportunity.
Selanjutnya, city farming, city garden, net zero carbon city, healthy alleys, sombere and smart city, public safety, dan resilient city.
“Siapkan mereka (tim penilai) lima lorong yang kontennya lengkap, nanti mereka pilih yang mana. Jadi tolong disiapkan infrastrukturnya,” ujarnya.
Dia mengaku optimistis bisa kembali meraih PPD dari Kementerian PPN/Bappenas. Apalagi, 2019 lalu Makassar juara tiga PPD tingkat nasional
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar Helmy Budiman mengatakan verifikasi lapangan oleh tim dari Kementerian PPN/Bappenas akan dilakukan pada 30-31 Maret 2023, mendatang.
“Alhamdulillah kita sudah lolos tahap kedua dan masuk sepuluh besar PPD. Insya Allah kita akan dinilai untuk tahap selanjutnya yaitu pada 30-31 Maret 2023,” ucap Helmy.
Helmy Budiman menyampaikan dari 14 kota di Indonesia yang mengikuti tahap presentasi dan wawancara. Sepuluh kota berhasil masuk ke tahap selanjutnya yakni verifikasi lapangan. Salah satunya Kota Makassar.
“Kita berharap lorong wisata yang dikunjungi benar-benar kompleks, dan bisa menampilkan bukti nyata dari apa yang sudah dipaparkan pak wali,” tutupnya.
Komentar