oleh

Jangan Lewatkan! Perusahaan Pelat Merah Makassar Buka Lowongan Kerja

MAKASSAR, Terasnews.id – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Makassar memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berkarir dengan mengisi berbagai posisi yang disediakan. Pendaftarannya dilakukan secara online.

Perusahaan pelat merah Makassar yang berlokasi di Jalan Dr Ratulangi, membuka peluang berkarir sebagai pegawai PDAM Makassar. Pendaftaran calon pegawai dibuka mulai 25-26 Februari 2022.

Baca juga: Putus Rantai Penyebaran Covid-19, Kecamatan Manggala Lakukan Penyemprotan Disinfektan

“Asesmen dan rekturmen tenaga kontrak yang dilakukan dan akan diumumkan hari ini. Itu adalah salah satu usaha pembuktiap menepis isu bayar membayar yang terjadi di PDAM Makassar,” ujar Direksi Utama PDAM Makassar, Beni Iskandar, Kamis (24/02/2022).

Baca juga: Presiden Jokowi Minta Menaker Revisi Aturan JHT, Ashabul Kahfi: Presiden Kembali Unjuk Peduli Rakyat Kecil

Karena itu pihaknya akan melakukan rekrutmen sekaligus melakukan asesmen untuk mendapatkan tenaga atau kayarawan yang secara akuntabilitas kemampuan dan kompetensinya bisa dijamin bekerja melayani kepentingan masyarakat.

Dia juga menegaskan bahwa rekrutmen merupakan bagian dari akuntabilitas sehingga tidak ada lagi istilah bayar-membayar menjadi pegawai di lingkup PDAM Makassar.

“Rektutmen ini kami kerjasamakan dengan lembaga pendidikan Universitas Negeri Makassar (UNM). Tentu kami harapkan rekturmen ini fair tidak ada lagi istilah bayar-bayar. Jadi kalau ada oknum atau siapapun yang terindikasi melakukan sogok menyogok sampaikan ke saya,” tegasnya.

Baca juga: Kolaborasi Perumda Pasar dan PDAM Siapkan Tandom Air Bersih di Pasar

Dia kembali menegaskan, bila ditemukan oknum internal di PDAM Makassar melakukan pelanggaran atau perbuatan melawan hukum, tentu akan langsung diberikan tindakan terukur terhadap oknum tersebut.

“Jadi saya sampaikan kepada masyarakat bahwa jangan coba-coba nyogok-nyogok untuk masuk di Perumda PDAM Makassar,” sambungnya.

Ditambahkan, selaku Direksi pihaknya punya analisi tersenidiri sehingga butuh tenaga tambahan di PDAM untuk bekerja lebih efisien dan efektif.

“Kami tentu punya analisa dan kebutuhan itu sudah kami ukur. Sudah terukur bahwa kuota dan kemampuan perusahaan untuk menerima nanti kami sampaikan,” tutupnya. (CND)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *