oleh

Dampingi Menteri Perdagangan Tinjau Pasar, Danny Janji Optimalkan Pengawasan Ketersediaan Barang

MAKASSAR, Terasnews.id – Lonjakan harga minyak goreng di pasaran di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, mendorong Menteri Perdagangan Muh Lutfi melakukan peninjauan ke sejumlah pasar tradisional. Adapun pasar yang dikunjungi yaitu Pasar Terong dan Pasar Pabaeng-baeng pada Kamis, (17/02/2022).

Peninjauan ke pasar tradisional dilakukan Lutfi didampingi langsung oleh Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto guna memastikan ketersediaan pasokan dan harga barang kebutuhan pokok, aman. Khususnya menjelang Ramadan.

Baca juga: Polemik JHT, AHY Sebut Tak Logis Menahan Hak Pekerja

Walhasil, dalam kunjungan itu tidak ditemukannya minyak goreng kemasan. Minyak goreng sangat langka ditemukan. Yang banyak tersedia hanyalah minyak curah.

“Kunjungan ke Makassar untuk mengecek kestabilan harga barang pokok menjelang puasa Ramadhan serta Idul Fitri. Dan saya melihat di sini, di pasar ini, minyak curah dengan harga terjangkau tetap ada. Yang tidak ada hanya minyak goreng paket premium dan paket sederhana. Ini memang kelancaran operasinya terganggu,” akunya.

Baca juga: Pemerintah Kecamatan Bontoala Gelar Tes Swab, Tujuh Pegawai Reaktif Covid-19

Dia pun berharap paket merek Filma akan tiba pada hari ini (Kamis) di pelabuhan. Pihaknya juga telah meminta kepada distributor untuk menyebarkan ke pasar-pasar tradisional.

Pada kesempatan ini juga Menteri Perdagangan melihat harga gula di Kota Makassar stabil dan normal berada di harga Rp13-14 ribu tergantung proses pemutihannya.

Baca juga: F8 Makassar Masuk Nominasi Kharisma Event Nusantara 2022

“Jadi saya berterima kasih kepada pemerintah setempat bahwa kota Makassar ini dalam keadaan baik. Mudah-mudahan seluruh kabupaten dan kota di Sulsel juga baik dan diikuti oleh provinsi di timur Indonesia,” harapnya.

Sementara itu, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto berjanji akan terus memantau ketersediaan minyak di Kota Makassar apalagi menjelang Ramadan.

“Kami akan berkordinasi dengan semua distributor. Setiap waktu kami serta jajaran akan mengadakan operasi pasar. Jadi kami harus ratakan penyebaran minyak goreng kemasan ini,” tegas Danny sapaan akrabnya. (*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *