MAKASSAR, Terasnews.id – Walau tahapan pemillihan umum (Pemilu) masih tergolong lama dilaksanakan tepatnya pada tahun 2024, namun upaya pelaksanaan sosialisasi kini sudah mulai diperlihatkan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Makassar.
Seperti yang dilakukan Ketua Bawaslu Makassar Abdillah Mustari bersama rombongan yang bertandang ke Kantor Balaikota Makassar. Mereka bertemu dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Makassar, Muh Ansar, Kamis (17/02/2022).
Baca juga: Dampingi Menteri Perdagangan Tinjau Pasar, Danny Janji Optimalkan Pengawasan Ketersediaan Barang
Dalam pertemuan, Ketua Bawaslu Makassar menyampikan harapan kepada pemerintah kota agar adanya upaya tuk meminimalisir kemungkinan terjadi pelanggaran selama tahapan pemilu yang dilakukan ASN maupun non ASN.
“Perlu ada upaya dari pemerintah kota untuk memberikan pemahaman rekan ASN maupun honorer terkait hak- hak mereka selama masa tahapan pemilu. Tujuannya itu untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran-pelanggaran,” ujar Abdillah Mustari.
Baca juga: Polemik JHT, AHY Sebut Tak Logis Menahan Hak Pekerja
Selain itu, pihak Bawaslu pun meminta adanya ruang yang diberikan untuk memberikan sosialisasi bagi ASN maupun honorer dalam beberapa kegiatan terkait aturan-aturan selama tahapan pemilu.
Baca juga: Lurah se Kecamatan Panakkukang Diminta Aktif Setorkan Dana Kelurahan
“Tahapan pemilu 2024 dimulai pada bulan Juni mendatang, yakni mulai ditahap verifikasi peserta (partai),” lanjutnya.
Menyikapi itu, Sekda Makassar Muh Ansar menyampaikan kesiapannya memberi ruang bagi Bawaslu untuk melakukan sosialisasi bagi ASN maupun honorer demikian pula dengan imbauan tertulis.
“Menjadi upaya bersama untuk memberikan pemahaman kepada rekan-rekan ASN dan honorer tuk tetap menjaga netralitas,” tuturnya. (*)
Komentar