DENPASAR, Terasnews.id – Penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 2 Triliun optimis dapat dicapai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar di 2023 akhir melalui kolaborasi di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan BUMD di lingkup Pemerintah Kota Makassar.
Optimistis itu disampaikan secara langsung oleh Kepala Bapenda Makassar Firman Hamid Pagarra dalam Rapat Koordinasi Khusus Pendapatan 2023. Kegiatan ini turut dihadiri perwakilan OPD dan BUMD di Pemerintah Kota Makassar di Marcure Hotel Bali Seminyak, Kamis (23/02).
“Melalui rakor ini kami ingin sinergitas dan kolaborasi OPD dan BUMD dalan menggali potensi dan optimalisasi menuju PAD Rp 2 Triliun,” seruan Firman Hamid.
Menurut Firman, komitmen bersama melakukan kolaborasi ini sangat diperlukan guna mencapai target penerimaan PAD. Sementara pendapatan asli daerah sama pentingnya dengan belanja anggaran yang perlu perencanaan serta dievaluasi progresnya.
“Baik itu penerimaan pajak maupun retribusi daerah yang semuanya kami akan eksplorasi potensinya bersama-sama dan kolaborasikan di forum ini,” paparnya.
Dalam kegiatan yang dibuka langsung Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, turut menghadirkan Putu Arief Wijaksana selaku dari Bapenda Kabupaten Badung Andri Hikmat dari Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri dan Wandi Ridho dari Bank Indonesia sebagai narasumber.
Dalam forum tersebut masing-masing jajaran direksi setiap BUMD untuk memaparkan strategi dan road map untuk mengoptimalisasi penerimaan retribusi layanan.
Komentar